Cara menanam merica di Indonesia memang sudah diketahui sejak zaman dahulu. Manfaat merica ini memang dibutuhkan oleh masyarakat dunia sehingga banyak bangsa Eropa yang berdatangan ke Indonesia hingga terjadilah kolonialisme.
Karena banyaknya manfaat merica yang dibutuhkan oleh tubuh, Nonatani akan menulis secara rinci tentang penanaman merica. Karena cara menanam merica cukup mudah maka tak heran jika rempah-rempah ini dapat tumbuh baik di tanah Indonesia.
Cara Menanam Merica
Manfaat merica bagi tubuh adalah sebagai obat reumatik dan asam urat, mengusir nyamuk dan tikus, memudarkan bekas jerawat, mencegah kanker prostat, meredakan sakit kepala, mencegah bau badan, meredakan pilek, menurunkan demam, dan masih banyak lagi. Agar lebih hemat kamu bisa menanam merica dengan petunjuk cara menanam merica ini.
1. Pemilihan Bibit Merica
Agar mendapatkan hasil panen yang maksimal maka kamu harus menggunakan bibit merica yang berkualitas. Ciri-ciri bibit merica yang berkualitas terlihat dari bibit yang sehat dan tidak terserang hama dan penyakit, untuk itu pilih bibit dari tanaman induk yang juga sehat. Jika membeli bibit di toko online pastikan kemurnian bibit merica terjamin dengan cara menanyakan kepada penjual atau dengan melihat review pelanggan.
Selain itu ciri-ciri bibit yang berkualitas juga bisa dilihat saat penanaman, jika pertumbuhan merica seragam dan tahan saat dipindahkan ke tempat yang lain maka bibit tersebut berkualitas. Cara menanam lada perdu dengan tiang panjat dalam pot agar tanaman merica menjadi berkualitas terdiri dari beberapa cara. Yang pertama tanamlah merica pada tempat datar dan kedua tanam merica dekat dengan sumber air. 6 jenis merica atau lada antara lain lada hijau, lada merah jambu, lada merah, lada putih, lada hitam, dan lada Szechuan.
2. Pengolahan Lahan Budidaya Merica
Cara menanam merica bisa dimulai dari menggemburkan tanah terlebih dahulu karena tanaman ini menyukai tanah yang subur dan gembur. Untuk itu cangkul tanah dan buatlah lubang tanam sedalam 50 cm dengan ukuran bawah 40 x 15 cm dan ukuran atas 40 x 35 cm. Kemudian tunggu selama 14 hari hingga penanaman siap dilakukan. Setelah penanaman selesai tambahkan pupuk kompos dengan dosis 100 gram/ tanaman agar tanaman bisa tumbuh dengan subur. Dan yang terakhir siram dengan air secukupnya.
3. Jarak Tanam Merica Yang Ideal
Cara budidaya lada dari biji di polybag bisa menjadi alternatif jika tidak mempunyai tanah kosong. Sedangkan penanaman merica pada lahan bisa dilakukan melalui sistem monokultur dan tumpangsari. Untuk jarak tanamnya sendiri bisa disesuaikan atau berkisar 2 x 2 m antar tanaman.
4. Cara Menanam Merica
Cara menanam merica lebih baik dilakukan pada awal musim hujan baik saat pagi maupun sore hari. Untuk menghindari tanaman menjadi layu hindari penanaman saat siang hari karena saat itu kondisi cuaca masih terik. Untuk teknik perawatan yang pertama, berikan penyiraman pada awal masa tanam secara rutin. Semakin bertambah usia tanaman penyiraman bisa dikurangi menjadi sehari sekali. sebagai media rambat buatkan atap dari kayu lalu ikat dengan tali hingga menjulur ke bagian bawah dan mengenai tanaman.
Lakukan penyiangan dari rumput liar dan tanaman pengganggu lainnya setiap 3 bulan sekali. Cara menanam lada perdu dengan tiang panjat dalam pot adalah memperhatikan bagian tanaman yang tidak berguna dengan teknik perempelan. Lakukan perempelan dengan memangkas bagian tanaman yang layu agar tidak menyebar ke tanaman yang sehat. Dan yang terakhir lakukan pemupukan susulan menggunakan pupuk kandang atau pupuk kompos setiap 6 bulan sekali. Tanaman merica siap dipanen jika warnanya berubah menjadi merah kekuningan dan sudah berusia 3 tahun.
5. Penyebab Kegagalan Cara Menanam Merica
Yang menjadi penyebab kegagalan cara budidaya lada dari biji di polybag maupun lahan adalah hama penggerek batang lada. Hama ini tergolong hama yang paling merugikan karena larvanya bisa menggerek batang dan cabang tanaman. Gejala awal tanaman yang terserang hama ini adalah daunnya layu dan menguning, kemudian pada bagian yang terkena gerekan akan lebih mudah patah dan menguning hingga membuat tanaman mati. Selain hama penggerek ada juga hama pengisap bunga dan buah, penyakit kuning, penyakit kerdil, dan penyakit busuk pangkal batang.
Sebagai bentuk pengendalian untuk memberantas hama dan penyakit tersebut yang bisa kamu lakukan adalah menjalankan teknik penanaman sesuai petunjuk yaitu menggunakan bibit berkualitas untuk menekan kegagalan yang disebabkan hama dan penyakit. Selain itu pengendalian dengan cara kimiawi bisa juga menjadi solusi apabila pupulasi hama dan penyakit sudah sangat tinggi. Untuk mengendalikan hama penggerek batang dan juga penyakit kuning bisa diatasi dengan menyemprotkan pestisida berbahan karbofuran aktif dengan dosis 30-50 gram/tanaman dicampur dengan bahan organik.
6. Harga Bibit Dan Harga Jual Merica
Harga bibit dan harga jual merica menjadi langkah terakhir dalam cara menanam merica.
Kelompok merica | Harga | Sumber |
10 bibit tanaman lada merica perdu | Rp 127.200 | https://shopee.co.id/Grosir-10-Bibit-Tanaman-Lada-Merica-Perdu-Ready-Stok-i.70538504.1255892325 |
Tanaman merica rambat | Rp 45.000 | https://shopee.co.id/Tanaman-Merica-Rambat-i.3323602.28480596 |
Tanaman lada perdu merica perdu dwarf mini | Rp 52.000 | https://shopee.co.id/Tanaman-Lada-Perdu-Merica-Perdu-Dwarf-Mini-i.16605896.229411167 |
Bibit tanaman lada rambat pohon buah merica panjat rambai | Rp 25.000 | https://shopee.co.id/Tanaman-Lada-Perdu-Merica-Perdu-Dwarf-Mini-i.16605896.229411167 |