Cara Menanam Ginseng

Cara menanam ginseng yang baik dan benar bisa juga dilakukan di dalam pot. Meskipun jenis tanaman ini banyak dihasilkan di Negara Korea Selatan namun faktanya ginseng dapat juga ditanam di Negara lain seperti Amerika, Kanada, Siberia, dan juga di Indonesia. Di Indonesia sendiri ginseng tersebut lebih dikenal dengan sebutan ginseng Jawa atau Som Jawa.

Agar kamu tahu cara budidaya ginseng yang baik, maka Nonatani akan membahas secara sederhana. Kamu bisa mengikuti langkah langkah cara menanam ginseng ini sebagai gambaran. Setelah ini kamu bisa coba praktek kecil kecilan dengan menanam ginseng jawa di pot atau polybag di pekarangan rumah, misalnya.

Cara Menanam Ginseng

Salaf satu faktor mengapa ginseng dapat dengan mudah tumbuh di Indonesia adalah karena tanaman ini memiliki syarat tumbuh yang sesuai dengan kondisi iklim di Indonesia. Cara menanam ginseng sendiri cukup sederhana. Berikut ini adalah cara budidaya Ginseng Jawa yang baik dan benar.

1. Pemilihan Bibit Ginseng yang Baik

Hal pertama yang dilakukan dari cara menanam ginseng adalah dengan memperhatikan jenis bibit yang akan digunakan. Untuk mendapatkan bibit ginseng terdapat 2 macam cara yaitu dengan metode stek batang atau dengan cara menanam dari biji.

Jika ingin mendapatkan bibit ginseng dari biji maka diperlukan tingkat ketelitian yang ekstra agar mendapat bibit yang berkualitas tinggi. Sedangkan jika ingin menggunakan metode stek batang maka bibit bisa didapat dengan membelinya di kios pertanian.

Pilihlah tanaman induk ginseng yang sehat dan sudah dewasa. Jika sudah mendapat bibit yang sesuai kriteria, letakkan bibit di tempat yang cukup lembab selama 3 hari. Kemudian potong pada bagian pangkal batang dengan bentuk sedikit miring.

2. Pembuatan Media Tanam Ginseng

Cara merawat ginseng korea yang baik yaitu dengan mempersiapkan media tanam sebagai aktivitas penunjang dalam bercocok tanam. Alat dan bahan yang perlu disiapkan adalah pupuk kandang, cetok, air, arang sekam, pot/polybag, tanah gembur.

Sedangkan cara menanam ginseng sendiri ada 2 cara yaitu penyemaian dari biji dan pembibitan dari batang. Jika menanam dari biji maka caranya seperti ini:

• Ambil tanah gembur, pupuk kandang, arang sekam yang sudah disiapkan lalu campur dengan komposisi perbandingan 1:1:1. Setelah itu aduk secara merata menggunakan cetok.
• Jika sudah tercampur merata masukkan campuran tersebut ke dalam polybag/pot yang sudah diberi lubang di bagian bawahnya.
• Berikan 1 biji ginseng pada masing-masing pot lalu tutup dengan campuran tanah dan pupuk tipis saja. Kemudian siramilah bibit tersebut dengan air secukupnya.

3. Jarak Tanam Ginseng Yang Ideal

Jarak tanam juga menjadi faktor penting untuk menunjang cara budidaya ginseng jawa. Meskipun presentase daya tumbuh bibitnya rendah akan tetapi jarak penanaman yang ideal adalah 50×40 cm. Ukuran umbi dapat tumbuh lebih dari 1 cm sehingga kamu dapat juga menyesuaikan kondisi lahan dengan jarak tanam yang dapat kamu atur sendiri.

4. Cara Menanam Ginseng

Cara menanam ginseng jawa tentu mudah untuk dilakukan, namun tidak hanya itu kamu juga perlu memperhatikan tips dan cara merawat ginseng korea yang baik agar mendapat hasil panen yang berkualitas. Dengan begitu maka nilai jual akan sesuai dengan ekspetasi dan tentu terhindar dari kata rugi.

Untuk merawat ginseng jawa tersebut perhatikan trik berikut ini:

• Lakukan penyiraman secara rutin dengan intensitas penyiraman 2 sampai 3 kali dalam sehari. Semakin dewasa usia tanaman lebih baik mengurangi frekuensi penyiraman.
• Lakukan pemupukan selama 2 minggu sekali dengan menambahkan puput cair ataupun pupuk padat.
• Perhatikan kondisi lingkungan sekitar tanaman agar terhindar dari gulma, penyakit maupun hama yang dapat menghambat pertumbuhan tanaman ginseng.

5. Penyebab Kegagalan Cara Menanam Ginseng

Meskipun cara budidaya ginseng jawa sudah dilakukan dengan baik dan benar akan tetapi dalam proses bercocok tanam tidak dapat terhindar dari resiko kegagalan. Beberapa penyakit yang kerap menyerang tanaman ginseng ada 3 macam, yang pertama yaitu penyakit busuk umbi yang ditandai dengan perubahan warna daun berwarna kuning, terdapat bulu-bulu putih pada umbi yang semakin lama berubah menjadi berwarna coklat hingga hitam.

Penyakit yang kedua yaitu penyakit layu daun ditandai dengan warna tulang daun menjadi kuning sehingga mengakibatkan daun menjadi layu. Dan yang ketiga adalah penyakit busuk leher batang tandanya leher batang menjadi coklat keabu-abuan, teksturnya lunak dan basah sehingga menyebabkan pembusukan, dan posisi leher batang mengarah ke dalam.

6. Harga Bibit Ginseng

Proses pemanenan dari cara menanam ginseng dapat dilakukan ketika usia tanaman mencapai 4-5 bulan. Berikut ini daftar harga bibit yang dijual di pasaran.

Sumber: https://m.tokopedia.com/find/bibit-ginseng