Cara Menanam Jagung

Cara menanam jagung memang sudah banyak diketahui oleh masyarakat Indonesia, karena dari biji saja sudah bisa tumbuh. Apalagi jagung termasuk sangat populer, pasalnya tanaman ini memang sudah sangat familiar di lingkungan sekitar. Sayangnya cara penanaman yang baik tidak banyak orang yang tahu.

Kali ini Nonatani akan membahas tentang cara budidaya jagung yang sederhana agar bisa dilakukan oleh pemula awam sehingga bisa menghasilkan jagung yang berbuah besar. Sebagai cara menanam jagung untuk pemula, ini bisa dipraktekkan bahkan untuk ditanam di pot atau polybag di kebun halaman rumah. Untuk itu mari simak mengenai panduan menanam jagung yang baik agar hasil panen berlimpah berikut ini.

Cara Menanam Jagung

Jagung merupakan salah satu komoditas biji-bijian yang menjadi sumber energi. Karena bisa diolah menjadi berbagai macam bentuk makanan, sumber energi ini menjadi bahan pokok yang terjual laris di pasaran. Untuk bersaing dengan jagung import maka cara menanam jagung di bawah ini cocok untuk dijadikan panduan.

1. Pemilihan Bibit Jagung

Dalam pemilihan bibit jagung, pilihlah bibit jagung yang berasal dari tanaman yang subur, sehat dan segar, serta mempunyai tongkol yang besar dan sudah kering di pohon. Jika sudah mendapat bibit jagung sesuai kriteria, gantungkan bibit di tempat yang tidak terkena sinar matahari secara langsung selama 2 hari. Setelah 2 hari kemudian kupaslah bibit jagung untuk dilakukan pemipilan.

Sebelum pemipilan berlangsung, potong ujung jagung sepanjang 2,5 cm dan potong sekitar 4 biji di bagian pangkalnya karena yang digunakan adalah bibit di bagian tengah saja. Agar cara menanam jagung berlangsung dengan baik, pilihlah bibit jagung yang deretannya lurus kemudian pipil dan lakukan penjemuran selama 3 hari dengan intensitas penjemuran pada pukul 08.00-10.00. Sebelum ditanam, rendam bibit jagung pada cairan ridomil agar saat proses penanaman tidak terkena penyakit bule.

Untuk 1 kg jagung rendam dengan 5 gram ridomil yang dicampur dengan 3-4 sdm air. Setelah itu keringkan bibit jagung kembali dan jika sudah kering bibit bisa langsung ditanam. Cara merawat tanaman jagung di polybag yang baik dan benar hampir sama dengan yang ditanam di lahan. Jenis jagung sendiri dibagi menjadi 3 yaitu, Jagung Hibrida, Jagung Komposit, dan Jagung Transgenik.

2. Persiapan Lahan Budidaya Jagung

Cara budidaya tanaman jagung manis agar berbuah besar wajib memenuhi syarat pengolahan seperti lahan yang akan digunakan harus mengandung banyak unsur hara, pH tanah antara 5,6-7,7, dan saat bedengan dibuat jangan lupa untuk menebarkan pupuk organik. Jika lahan telah memenuhi kriteria barulah masuk ke tahap penanaman. Yang pertama buatlah bedengan berukuran 100 x 40 cm dengan kedalaman tanah sekitar 3-5 cm, isi 2 biji jagung dalam satu lubang tanam, kemudian uruk menggunakan tanah lalu siram.

3. Jarak Tanam Jagung Yang Ideal

Jarak tanam dari cara menanam jagung yang ideal tergantung pada luas bedengan itu sendiri. Namun idealnya jarak dalam satu baris sekitar 20 cm sedangkan jarak antar baris sekitar 70-75 cm.

4. Cara Menanam Jagung

Cara merawat tanaman jagung di polybag yang baik dan benar terdapat 5 langkah yang harus diperhatikan, yaitu:

• Waktu tanam yang baik adalah saat musim kemarau atau sekitar bulan April-September.
• Lakukan penyulaman tanaman jagung selama 1 minggu.
• Setelah penyulaman selesai dilakukan dan jagung sudah berusia 1 minggu, lakukan penjarangan agar tanaman terkontrol dengan baik.
• Lakukan pembubunan atau penggalian parit antar bedengan agar tanaman jagung dapat berdiri lebih kokoh dan tidak mudah rebah.
• Lakukan pemupukan dan penyiraman tanaman. Pemupukan susulan dapat dilakukan 21 hari pasca tanam dengan menggunakan pupuk Urea berdosis 200kg/ha. Ketika usia jagung mencapai 30-40 hari lakukan pemupukan yang ketiga dengan dosis dan jenis pupuk yang sama. Sedangkan untuk penyiraman sendiri bisa dilakukan secara rutin 2x sehari.
• Lakukan penyiangan tanaman dari hama yang tumbuh di sekitar lingkungan tanam.
• Pemanenan dapat dilakukan ketika memasuki hari ke 60 pasca tanam. Namun jangan sampai memanen lebih dari 67 hari agar rasa manis yang terkandung dalam jagung tidak hilang.

5. Penyebab Kegagalan Cara Menanam Jagung

Faktor pemicu dari cara budidaya tanaman jagung manis agar berbuah besar tidak hanya diakibatkan oleh manusia saja. Ketika memasuki musim kemarau yang cukup panjang dan intensitas hujan yang tidak stabil membuat tanah dan tanaman menjadi dehidrasi. Oleh sebab itu cuaca yang sering kali tidak kondusif ini harus dipikirkan alternatifnya terlebih dahulu misalnya dengan rutin melakukan penyiraman saat musim kemarau tiba.

6. Harga Bibit Dan Harga Jual Jagung

Kualitas yang bagus tentu membuat harga jagung menjadi lebih tinggi dari harga normal. Oleh sebab itu lakukan dengan telaten cara menanam jagung tersebut agar membuahkan hasil yang baik.