Ada yang tahu tidak mengapa mengompos merupakan upaya untuk mengolah sisa organic supaya tidak membahayakan bumi ? Sisa organik yang berakhir di TPA hanya akan bertumpuk dengan sampah lain kemudian menghasilkan gas metana yang dapat membahayakan bumi. Sayangnya masih banyak orang yang tidak tahu cara membuat komposter tersebut.
Kali ini Nonatani akan memberikan tutorial pembuatan pupuk organik komposter. Cara membuat komposter ini dibuat ringkas dan sederhana sehingga mudah dipahami pemula. Yuk simak artikelnya sekarang juga!
Cara Membuat Komposter
Metode pembuatan kompos ada 2 macam yaitu melalui proses aerob (dengan udara) dan anaerob (tanpa udara). Kedua metode ini akan menghasilkan kompos yang sama bagusnya. Tapi bentuknya sedikit bereda.
1. Pengertian
Kompos merupakan hasil penguraian dari berbagai sampah organik yang dibantu oleh populasi macam-macam mikrob dalam kondisi lingkungan yang hangat dan lembab. Secara alami sampah organik akan melalui proses penguraian dengan bantuan mikrob atau biota tanah.
Tapi cara membuat komposter dengan proses alami dapat berlangsung lama, untuk mempercepat pengomposan akan di gunakan teknologi dalam bentuk yang sederhana, sedang bahkan teknologi tinggi. Teknologi pengomposan akan mengoptimalkan proses penguraian sedemikian rupa sehingga pengomposan dapat berjalan lebih cepat dan efisien.
2. Jenis Jenis Komposter
– Takakura
Tatakura merupakan teknik mengompos yang dikembangkan oleh seorang ahli kimia terapan dari Jepang. Jenis ini menggunakan alat keranjang cucian bekas yang berlubang kemudian dilapisi kardus dan dapat disusun secara mendiri. Susunan mengompos Teknik Takakura dari yang paling bawah adalah bantal sekam bawah, kompos jadi, sampah organic, bantal sekam atas, kain hitam berpori, tutup keranjang sampah.
– Komposter Gerabah
Gerabah memiliki sirkulasi udara yang lebih baik daripada plastik. Jadi bisa menjadi opsi yang mudah untuk membuat kompos.
Kamu juga dapat melakukan mandiri dengan mengecatnya supaya mudah dalam memilah sampah. Sampah organik diletakkan dalam gerabah lalu dipanen saat sudah penuh dan jadi.
– Komposter dari Drum
Jenis ini menggunakan wadah dari drum plastik untuk menguraikan sampah organic. Drum dilubangi bagian bawah untuk mendapatkan sirkulasi udara (aerob). Jenis ini sangat menghemat tempat dan dapat dilakukan dalam skala rumah tangga.
– Worm Bin atau Komposter Cacing
Jenis cacing dibuat dengan bantuan cacing supaya menguraikan sampah organik lalu menghasilkan kotoran. Metode ini dikenal sebagai vermiksisasi.
– Biopori
Komposter biopori merupakan jenis komposter yang proses penguraiannya terletak di dalam tanah. Komposter biopori bisa menampung semua material organik termasuk sisa organik basah yang berlemak dan berminyak seperti sisa tulang.
Untuk memudahkan dalam memilah semua material sampah lakukan cara membuat tong sampah organik dan anorganik. Biopori terbuat dari pipa paralon atau ember cat berdiameter 10 cm.
– Kompos Bagase
kompos ini berbahan dasar ampas tebu/bagasse yang menjadi limbah pabrik tebu. Bahan pembuatan kompos ini adalah bagase dan kotoran sapi sebagai bioaktivator dengan penumpukan berselingan pada ketebal bagase 30 cm dan tebal kotoran sapi 10 kemudian tutupi dengan jerami.
3. Cara Membuat Komposter
Setelah kamu mengetahui jenis-jenis komposter, saatnya beralih ke cara membuat komposter yang baik. Berikut langkah yang bisa kamu lakukan untuk memiliki komposter sederhana dirumah.
- Siapkan bahan baku seperti sampah organik, air cucian beras. Sebagai bioaktivator atau untuk mempercepat penguraian kamu bisa menambahkan EM4 dan siapkan alat sesuai tipe yang akan kamu buat. Misalnya biopori maka siapkan pipa peralon, gergaji besi untuk memotong pipa, cangkul dll.
- Potong pipa lalu lubangi kecil-kecil. Untuk drum plastik/pot lubangi wadah dengan bor lalu isi dengan campuran sampah organik dipotong kecil-kecil supaya memudahkan proses penguraian.
- Masukkan kotoran ternak lalu siramkan air gula merah atau cucian beras sampai terlihat agak lembab. Tutup rapat wadah kompos dan biarkan proses penguraian terjadi.
- Aduk setiap minggu karena pada awal proses pengomposan mikroba mulai bekerja menguraikan sampah. Suhu pada saat itu akan naik.
- Ciri-ciri kompos sudah jadi adalah berubah warna menjadi kehitaman dan tidak ada bau sampah sekitar 4-6 minggu. Ayak untuk mendapatkan kompos yang halus. Bagian yang kasar dapat kamu campurkan sebagai aktivator jika ingin membuat kompos lagi
4. Manfaat Komposter
Kompos adalah merupakan pupuk yang sangat baik untuk pertanian Indonesia karena dapat memperbaiki sifat kimia, fisika dan biologi tanah sehingga produksi tanaman menjadi lebih tinggi. Banyak manfaat yang diberikan pupuk kompos yaitu menguatkan struktur lahan kritis, menggemburkan tanah pertanian, menggemburkan tanah taman, sebagai bahan penutup sampah di TPA, eklamasi pantai pasca penambangan, sebagai media tanaman dan mengurangi penggunaan pupuk anorganik.
5. Penyebab Kegagalan Mengompos
Cara membuat komposter bisa dibilang susah-susah gampang karena bisa saja muncul belatung, bau busuk, pupuk menggumpal atau kering dll. Hal ini membuat kualitas pupuk kompos enjadi berkurang. Untuk mngetasi hal itu lebih baik menghindari sampah organik basah, tambahkan sampah coklat dan masukkan sampah hijau.
6. Harga Komposter
Jika kamu ingin membeli pupuk kompos, sekarang sudah terseda di toko online. Berikut tabel harga komposter yang bisa kamu lihat.
Nama | Harga | Sumber |
Komposter Ember 25L | Rp250.000 | https://shopee.co.id/product/82581115/7137186246?smtt=0.308609126-1605603141.9 |
Tong Komposter 60L | Rp360.000 | https://shopee.co.id/product/12107725/682591763?smtt=0.308609126-1605603269.9 |
Gerabah | Rp455.000 | https://shopee.co.id/product/147385703/6954015450?smtt=0.308609126-1605603391.9 |